Wilayah
kerja Balai Penyuluhan Pertanian Pucanglaban terletak di Desa Pucanglaban
Kecamatan Pucanglaban, tepatnya di sebelah utara rumah dinas Camat Pucanglaban. Balai
Penyuluhan Pertanian terletak pada ketinggian tempat 225 meter diatas permukaan
laut yang meliputi 9 (sembilan) desa binaan diantaranya dengan kode nomor
urut wilayah statistik adalah sebagai berikut ini.
1. Desa Panggungkalak
2. Desa Kalidawe
3. Desa Pucanglaban
4. Desa Sumberbendo
5. Desa Kaligentong
6. Desa Manding
7. Desa Panggunguni
8. Desa Sumberdadap
9. Desa Demuk
Dengan
batas wilayah administratif BPP/ Kecamatan Pucanglaban adalah sebagai berikut :
- Sebelah Utara Desa Karangsono Kecamatan Ngunut dan Desa Tenggong Kecamatan Rejotangan
- Sebelah Timur wilayah Kabupaten Blitar
- Sebelah Barat Desa Rejosari Kecamatan Kalidawir
- Sebelah Selatan Samudera Indonesia
BPP Pucanglaban merupakan daerah beriklim tropis dengan
suhu udara berkisar antara 27OC – 32OC, sedangkan data
curah hujan dalam 10 tahun terakhir 16.897,2 mm dengan rata-rata per tahun
adalah 1.408,1 mm. Pada umumnya daerah Kecamatan Pucanglaban dalam keadaan
normal terjadi 6 bulan basah dan 6 bulan kering. Awal musim hujan terjadi
biasanya pada bulan Oktober dan berakhir pada bulan April apabila dalam kondisi
normal.
Lahan pertanian untuk usahatani di wilayah sangat
tergantung dari air hujan, sedangkan air untuk keperluaran rumah tangga sehari-hari
pemanfaatkan sumber air yang dialirkan oleh perpipaan yang disebut ledeng dan
pengelolaannya dikelola oleh Kelompok HIPAM. Tanaman yang diusahakan oleh para
petani pada lahan kering ini adalah tanaman palawija yang ditanam secara
tumpangsari, sedang tanaman sayur-sayuran, buah-buahan dibudidayakan di lahan
pekarangan.
Keadaan lahan dan jenis tanah yang ada di wilayah
Kecamatan Pucanglaban merupakan pegunungan dan bergelombang dengan rata-rata
kedalaman tanahnya 0,5 meter dengan tingkat erosi sedang dan kesuburan tanah
rendah atau kurang subur. Jenis-jenis tanah sesuai dengan tanaman beserta ciri-cirinya
adalah sebagai berikut :
a) Tanah
Aluvial disebut sebagai tubuh tanah endapan (Recent deposit).
- Tanah berwarna kelabu sampai kecoklat-coklatan
- Tekstur tanahnya liat atau liat berpasir (kandungan pasir kurang dari 50 %)
- Struktur pejal atau tanpa struktur
- Tingkat produktifitas tanahnya antara rendah sampai tinggi
- Tanah alluvial pada umumnya terdapat di dataran rendah, pelembahan, daerah cekungan, sepanjang daerah aliran sungai-sungai besar
b) Tanah
Regosol terdapat di wilayah yang bergelombang hingga dataran tinggi.
- Ketebalan solum tanahnya + 25 centimeter
- Berwarna kelabu, coklat sampai coklat kekuning-kuningan atau keputih-putihan dengan struktur tanah lepas
- Teksturnya pasir sampai lempung berdebu
- Produktifitas tanah ini sedang sampai tinggi
c) Tanah
Grumusol memiliki sifat fisik dan kimia agak jelek. Jenis tanah ini pada umumnya
terdapat di dataran rendah hingga ketinggian 200 meter diatas permukaan laut
dengan bentuk wilayah memadai, berombak sampai bergelombang.
- Solum tanahnya agak dalam antara 100 -200 sentimeter
- Berwarna kelabu sampai hitam
- Tekstur lempung berliat sampai liat
- Produktifitas tanahnya rendah sampai sedang
d) Tanah
Latosol tersebar luas di dataran rendah sampai dengan ketinggian + 1.000
meter diatas permukaan laut.
- Tanah ini memiliki solum tanah sangat tebal antara 130 – 500 centimeter
- Warna tanah merah,coklat sampai kekuning-kuningan
- Reaksi tanah (pH) anatara 4,5 – 6,5 (asam sampai agak asam)
- Produktifitas rendah sampai sedang
e) Tanah
Andosol pada umumnya tersebar di dataran tinggi (pegunungan).
- Tanah ini mempunyai solum tanah anatara 100 – 225 centimeter
- Berwarna hitam,kelabu sampai coklat tua
- Teksturnya debu, lempung berdebu sampai lempung dan struktur tanah termasuk rendah
- Sifat fisik, kimia dan biologi tanah ini cukup baik dengan reaksi tanah (pH 5,0 – 7,0) dan produktifitasnya sedang sampai tinggi
Data lahan di wilayah sangat berpengaruh terhadap peningkatan produksi
usahatani yang diusahakan,adapun luas lahan dan keberadaannya sebagai berikut
ini.
Tabel : 1 Data keadaan umum.
No Wil Statistik
|
Desa
|
Tinggi tempat
|
Jarak tempuh (kilometer)
|
|
Jarak Kecamatan
|
Jarak Kabupaten
|
|||
01
02
03
04
05
06
07
08
09
|
Panggungkalak
Kalidawe
Pucanglaban
Sumberbendo
Kaligentong
Manding
Panggunguni
Sumberdadap
Demuk
|
225 m dpl
225 m dpl
225 m dpl
295 m dpl
225 m dpl
226 m dpl
240 m dpl
300 m dpl
295 m dpl
|
7
2
0
9
8
10
10
8
10
|
30
31
33
28
29
28
27
25
23
|
Sumber data : Statistik
Kecamatan
Tabel : 2 Keadaan bentuk lahan
diwilayah
No Wil Statistik
|
Desa
|
Bentuk lahan wilayah (hektar)
|
||
Datar-ombak
0-15 %
|
Ombak-bukit
15-30 %
|
Bukit-gunung
30 %
|
||
01
02
03
04
05
06
07
08
09
|
Panggungkalak
Kalidawe
Pucanglaban
Sumberbendo
Kaligentong
Manding
Panggunguni
Sumberdadap
Demuk
|
93,000
237,150
673,800
358,000
133,800
109,800
254,150
209,700
467,200
|
124,000
210,800
393,050
214,800
66,900
109,800
117,300
23,300
58,400
|
93,000
79.050
15,150
143,200
22.300
146,400
195,500
-
143,200
|
Jumlah
|
2.536,600
|
1.318,350
|
794,000
|
Sumber data : Statistik
Kecamatan
izin copy ya gan...
BalasHapusminta izin untuk copy boleh ya.. terimz
BalasHapusMinta izin untuk copy ya buat tgass di kampuss
BalasHapus